Postingan

Menampilkan postingan dari 2019

Gunung Batur

Gambar
Pulau Bali bukan hanya pantainya yang indah. Ada banyak gunung indah juga di sana. Yang tertinggi tentunya adalah Gunung Agung 3.031 mdpl. Gunung Batur adalah gunung kesepuluh tertinggi di Bali, tetapi Gunung Batur adalah gunung paling indah dan paling banyak didaki.  Gunung Batur terletak di Kintamani, sekitar 2 jam perjalanan dari Denpasar. Keistimewaan Gunung Batur adalah keindahan sunrise-nya, yang dipantulkan oleh Danau Batur dan juga siluet Gunung Abang yang menjadikan sunrise lebih dramatis. Selain itu, Gunung Batur juga mudah didaki dan cukup singkat waktu pendakiannya .   Gunung Batur dan Gunung Abang dari Panelokan Keindahan Gunung Batur dan Danau Batur juga dapat dinikmati dari kejauhan, yaitu dari Desa Panelokan. Di sini disediakan fasilitas untuk memandang ke arah Danau Batur dan kedua gunung yang menaunginya. Kedua gunung ini adalah Gunung Batur di sebelah kiri/barat, dan Gunung Abang di sebelah kanan/timur. Saat ini Gunung Batur memang jauh lebih popule

Gunung Manglayang (2019)

Gambar
Gunung Manglayang dari Ujung Berung Manglayang adalah gunung yang paling dekat dengan kota Bandung, khususnya dari Bandung timur. Bagi yang tinggal di Ujung Berung, Jatinangor dan sekitarnya, setiap hari akan melihat Manglayang. Gunung Manglayang merupakan salah satu rangkaian legenda penciptaan kota Bandung. Dalam Legenda Sangkuriang, Gunung Manglayang adalah sumbat atau penutup Danau Bandung Purba, yang dilemparkan oleh Sangkuriang. Saat Sangkuriang marah karena ditolak oleh Dayang Sumbi, Sangkuriang mengeringkan Danau Bandung dan menendang perahu yang dibuatnya. Gunung-gunung dalam rangkaian Legenda Sangkuriang adalah Tangkuban Perahu, Burangrang, Bukit Tunggul, dan Manglayang. Dari rangkaian gunung ini, Manglayang adalah gunung dengan ketinggian paling rendah. Tetapi Manglayang adalah gunung yang paling indah pemandangannya, karena medannya yang relatif terbuka dibanding ketiga gunung lainnya. Pendakian Manglayang bisa dilakukan dari beberapa lokasi. Jalur penda

Gunung Bukit Tunggul (2019)

Gambar
Gunung Bukit Tunggul dari arah Lembang Nama Gunung Bukit Tunggul tidak cukup dikenal, bahkan oleh orang Bandung sendiri. Yang lebih dikenal umumnya adalah perkebunan Bukit Tunggul (sekarang diganti menjadi perkebunan Bukit Unggul).  Padahal gunung Bukit Tunggul adalah gunung tertinggi di kawasan utara Bandung, dalam deretan gunung Burangrang – Tangkuban Parahu – Bukit Tunggul – Manglayang. Gunung Bukit Tungul berada di timur jika dilihat dari Lembang dan Cikole, dengan bentuk kerucut sempurna. Pendakian ke Gunung Bukit Tunggul dilakukan dari Pasir Angling atau dari Perkebunan Kina Bukit Tunggul. Keduanya berada di lintasan jalur Maribaya/Cibodas ke Ujung Berung. Desa Pasir Angling dapat dicapai dengan mobil minibus atau bahkan sedan, sedangkan jika melalui perkebunan kina harus menggunakan mobil off-road. Percabangan ke Pasir Angling Jika dari arah Maribaya, sekitar 30 menit akan ketemu dengan belokan ke arah Pasir Angling, yang ditandai dengan tugu di sebelah k

Gunung Burangrang (2019)

Gambar
Burangrang dari Curug Layung (2004) Burangrang adalah salah satu dari empat gunung di Bandung Utara yang disebutkan di dalam Legenda Sangkuriang. Gunung lainnya adalah Tangkuban Perahu, Bukit Tunggul dan Manglayang. Di dalam Legenda tersebut, gunung Burangrang adalah tumpukan kayu sisa-sisa pembuatan perahu oleh Sangkuriang. Karena merupakan sisa-sisa kayu, gunung ini terlihat “tidak beraturan”, dengan beberapa puncaknya. Bentuk gunung Burangrang yang mempunyai beberapa puncak ini sangat khas, sehingga dapat dengan mudah dikenali jika dilihat jauh. Karena legendanya dan bentuknya yang khas, gunung Burangrang cukup populer bagi orang Bandung. Apalagi nama gunung ini juga digunakan sebagai nama jalan di Kota Bandung. Oleh karena itu, bagi yang merasa orang Bandung harus mengunjungi gunung ini. Gunung Burangrang tidak terlalu tinggi, puncak tertingginya 2050 mdpl. Ada dua jalur pendakian yang biasa digunakan untuk mencapai puncak Burangrang, yaitu dari Curug Layung/Koman

Dari Masjid ke Masjid di Mesir dan Arab Saudi (2017)

Gambar
Tujuh bulan berlalu dengan cepat sejak kami membeli tiket, akhirnya hari keberangkatan pun tiba. Berbeda dengan paket umroh pada umumnya, peserta paket umroh yang kami ikuti membeli sendiri tiketnya. Di luar itu, yaitu pengurusan visa dan akomodasi ditangani oleh biro perjalanan. Dengan memegang tiket sendiri, kami tentunya merasa lebih aman dan pasti. Peserta umroh yang kami ikuti ini secara rata-rata berumur muda dan berpendidikan cukup. Peserta berasal dari berbagai daerah, antara lain: Bandung, Jakarta, Surabaya, Semarang, Medan, Palembang, Balikpapan, Makassar, dan dari berbagai kota lain. Hari keberangkatan adalah tanggal 23 Januari 2017, dengan titik kumpul di bandara KLIA (Kuala Lumpur International Airport). Pesawat yang kami gunakan adalah Saudi Air. Penerbangan pertama Kuala Lumpur – Jedah ditempuh dalam waktu sekitar 8 jam, sampai di Jedah sekitar jam 10 malam. Di Jedah transit sampai jam 5 pagi.  Bandara King Abdul Aziz International Airport (KAIA) Jedah t